Penyelenggaraan penanggulangan bencana dilakukan pada tahap pra bencana, saat tanggap darurat, dan pasca bencana, karena masing Mitigasi tanah longsor terdiri dari mitigasi sebelum, saat dan sesudah tanah longsor terjadi bencana. E. Agar mitigasi menjadi efektif, kita perlu mengambil tindakan sebelum bencana terjadi untuk mengurangi dampaknya. SEBELUM TERJADINYA BENCANA: 7 PERSIAPAN PENUH. Dengan adanya kegiatan mitigasi bencana tersebut, diharapkan mampu memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai apa yang harus dilakukan pada saat sebelum, saat terjadi, dan setelah terjadinya Berikut beberapa tindakan yang perlu kita lakukan sebelum, saat, dan terjadi bencana. A. Oleh karena itu, sikap tenang sangat diperlukan. Penanggulangan bencana dilakukan secara terarah mulai pra bencana, saat tanggap darurat, dan pasca bencana. Tepat setelah terjadi bencana: pencarian dan penyelamatan korban. 3. Melakukan penyemaian hujan buatan di daerah tangkapan hujan. Maka dari itu anak-anak sekolah perlu dibekali pengetahuan agar mereka mengetahui langkah yang harus dilakukan saat terjadi bencana alam. 4) jika berada dalam ruangan, bersembunyi di bawah meja. Tenang. – Merunduk, melindungi kepala dan berlindung di bawah benda yang kokoh dan kuat. Meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam menghadapi serta mengurangi dampak/risiko bencana, sehingga masyarakat dapat hidup dan bekerja dengan aman. Triase pasien korban bencana adalah tindakan awal yang wajib dilakukan oleh tenaga kesehatan untuk mengelompokkan korban yang didasarkan pada prioritas pasien. Masalah kekeringan, dikelompokkan menjadi: (a) kekeringan alamiah atau (b) kekeringan karena ulah manusia: 2. Adapun mitigasi bencana yang dapat dilakukan pada tanah longsor adalah sebagai berikut. Adapun dua macam mitigasi yang dapat dilakukan, yaitu struktural dan non-struktural. Kegiatan mitigasi bencana harus dilakukan pada saat …. 1 pt. Oleh karena itu, mitigasi bencana banjir harus dilakukan untuk mengurangi dampak buruk yang ditimbulkan. 2. [2] Mitigasi (penjinakan) adalah segala upaya dan kegiatan yang dilakukan untuk mengurangi dan memperkecil akibat-akibat yang ditimbulkan oleh bencana, yang meliputi kesiapsiagaan serta penyiapan kesiapan fisik, kewaspadaan dan kemampuan mobilisasi. Tanggap darurat bencana adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan dengan segera saat terjadi bencana, untuk menangani dampak bencana yang ditimbulkan. Merenovasi ulang struktur bangunan yang sudah rapuh. Saat terjadi bencana: perlindungan dan evakuasi korban ke tempat yang lebih aman. Saat Terjadi Bencana Menurut Nurjanah, dkk (2012), tanggap darurat adalah sesuatu yang harus dilakukan segera pada saat kejadian bencana untuk menangani dampak yang merugikan, meliputi kegiatan penyelamatan dan evakuasi korban, harta benda, pemenuhan kebutuhan dasar, perlindungan, pengurusan pengungsi, penyelamatan dan pemulihan sarana dan Doc. Beberapa tujuan dari kegiatan mitigasi bencana adalah sebagai berikut. Membuat Peta rawan bencana tanah longsor. Melihat kondisi wilayah Indonesia, menerapkan prosedur mitigasi bencana alam penting dilakukan sebagai langkah antisipasi. Maka untuk menindaklanjuti, Badan Penanggulangan Bencana biasanya melakukan perencanaan. B. Oleh sebab itu, kita perlu mengetahui lebih lanjut mengenai tentang mitigasi "Mulai dari siaga bencana, tanggap bencana, rehabilitasi dan rekonstruksi bencana adalah suatu hal yang harus menjadi perhatian, menjadi budaya, dan menjadi tanggung jawab seluruh rakyat Indonesia bersama-sama," tururnya saat menjadi pembicara dalam Rakorbangnas BMKG 2021: Info BMKG Kawal Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh, pada Kamis (29/7). Tindakan yang dilakukan dalam mitigasi bencana diharapkan dapat mengurangi dampak dan risiko sebelum atau pun saat bencana terjadi. mengurangi risiko bencana. 2. Jenis dan Karakteristik Bencana. Dengan materi yang diberikan diharapkan peserta mampu memahami dan mempraktekkan mengenai mitigasi bencana.. Alief menambahkan bahwa dalam keadaan tanggap darurat, semua tindakan harus dilakukan dengan cepat, mulai dari bantuan dana, tenaga, kajian bencana, dan lain-lain. Langkahnya bisa berupa upaya pencegahan, upaya Pra Bencana. 4. 1. Kegiatan pada tahap tanggap darurat yang secara umum berlaku pada semua jenis bencana antara lain: Menyelamatkan diri dan orang terdekat.

Tanggap. Manajemen risiko ini dilakukan dalam bentuk : a. Bahaya dari letusan gunung api dapat berupa awan panas, lontaran material, hujan abu, lava, gas racun, tsunami Mitigasi pada prinsipnya harus dilakukan untuk segala jenis bencana, baik yang termasuk ke dalam bencana alam (natural disaster) maupun bencana sebagai akibat dari perbuatan manusia (man-made disaster).24 tahun 2007 bahwa setiap daerah harus melakukan penanggulangan bencana yang meliputi persiapan sebelum, sesaat dan sesudah tragedi. Kegiatan saat terjadi bencana yang dilakukan segera pada saat kejadian bencana, untuk menanggulangi dampak yang ditimbulkan, terutama berupa penyelamatan korban dan harta benda, evakuasi dan pengungsian, akan mendapatkan perhatian penuh baik dari pemerintah bersama swasta maupun masyarakatnya. Jurnal Sains dan T eknologi Mitigasi Bencana, Vol. Pengkajian secara cepat dan tepat terhadap lokasi, kerusakan, kerugian, dan sumber daya. Namun, tidak banyak yang tahu tanggap darurat bencana. Melansir situs resmi BPBD Balikpapan, berikut ini langkah-langkah upaya mitigasi bencana tanah Bambang Hendro Samekto. Kegiatan mitigasi sangat penting untuk menghindari jatuhnya korban jiwa pada saat kejadian fenomena alam. Mitigasi yang dilakukan jika terjadi gempa terdapat pada angka …. Memahami penyebab atau tanda-tanda akan terjadinya bencana. a. Hidup kita tidak lepas dari bencana. Mitigasi setelah terjadinya bencana gempa bumi: Tetap waspada terhadap gempa bumi susulan. Pengertian. Di Indonesia”. Merencanakan lokasi pemanfaatan lahan untuk aktivitas vital harus jauh dari kawasan rawan bencana. Gempa bumi – Evakuasi atau keluar bangunan sekolah dan berkumpul di tempat aman. 1 minute. sebelum, pada saat bencana dan setelah terjadi bencana. Penanggulangan bencana dapat dibagi menjadi tiga tahap, yaitu tahap pra-bencana, tahap tanggap darurat, dan tahap pasca-bencana 3. Kegiatan tersebut dituangkan dalam undang-undang no. Memahami apa yang harus dipersiapkan dan yang harus dilakukan baik sebelum, saat dan sesudah bencana. menghindari bencana. Berikut merupakan langkah-langkah atau mitigasi yang dapat dilakukan saat terjadi gempa bumi di sekolah: Tetap Tenang. Topik yang dibahas pada saat kegiatan penyuluhan kegiatan ini adalah pemahaman terkait mitigasi bencana, pemahaman aktif dalam upaya penanggulangan bencana dan cara mitigasi bencana ketika pandemi covid-19. Perencanaan Partisipasi Penanggulangan Bencana. Pada tahapan pra bencana ini harus melibatkan kesiagaan, peringatan dini, dan mitigasi. Kegiatan mitigasi dapat dilakukan melalui: a) pelaksanaan penataan ruang, b) pengaturan pembangunan, pembangunan infrastruktur, tata bangunan, dan c) penyelenggaraan pendidikan Pada saat dan setelah bencana terjadi, berbagai aktivitas kesehatan harus dilakukan untuk mengatasi masalah kesehatan para korban serta mencegah memburuknya derajat kesehatan masyarakat yang terkena bencana. Bencana. 3. Menghindari tempat-tempat yang memiliki kecenderungan dialiri lava atau lahar saat gunung api meletus. Selain itu, pada saat terjadi bencana, harus melakukan tanggap darurat bencana. TUGAS POKOK DAN FUNGSI PUSAT PENANGGULANGAN KRISIS KESEHATAN (PPKK) Tugas pokok dan fungsi PPKK (Kepmenkes 1144 tahun 2010) Tugas Melaksanakan penyusunan kebijakan teknis dan pelaksanaan penanggulangan krisis kesehatan berdasarkan kebijakan yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan dan peraturan perundang-undangan Mitigasi adalah serangkaian upaya untuk mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana. Sedangkan untuk contoh kegiatan mitigasi pada March 18, 2023 | 12:49 pm. 1) keluar dari dalam ruangan. 3. (A) 1, 2, dan 3. 2. PP tersebut menyebutkan bahwa mitigasi bencana merupakan serangkaian upaya untuk mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana. Pengelompokan korban berdasar pada beratnya cedera, kemungkinan untuk hidup, dan keberhasilan tindakan berdasar sumber daya (SDM dan sarana) yang tersedia. Kegiatan mitigasi berikutnya ini biasanya dilakukan setelah mengetahui adanya gejala-gejala pada saat pemantauan. Berikut jenis bencana berdasarkan penyebabnya: Bencana Alam Geologis. Hot Spot (<5 m) Injeksi gas inert Potensial Berikut ini adalah langkah-langkah dalam manajemen mitigasi bencana banjir. Program mitigasi bencana dapat diterapkan pada ilmu alam maupun ilmu sosial.

setelah terjadi bencana. Selanjutnya, menyusun pola penanganan fase tanggap darurat dan pemulihan. 1. Fase sebelum bencana menjadi fase yang penting untuk mempersiapkan diri dan lingkungan sehingga dapat meminimalisir kerugian akibat bencana. 2. terjadi bencana. Tingkat kerentanan perkotaan di Indonesia adalah suatu hal yang sangat penting untuk diketahui sebagai salah satu hal yang berpengaruh terhadap terjadinya bencana alam. Pada tahapan tanggap darurat, energi yang cukup besar biasanya dicurahkan untuk evakuasi korban. Kesiapsiagaan. Mengetahui jalur evakuasi di tempat Anda sering berada, seperti rumah dan Karena itu, masyarakat terutama yang tinggal di daerah rawan bencana harus memahami dan mengetahui tentang mitigasi dan tindakan yang dilakukan sebelum dan saat terjadi bencana. Teknik Pemadaman Kebakaran Permukaan Hot Spot (>5 m) Faktor yang Dikontrol. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara detail tentang berbagai aspek yang terkait dengan manajemen bencana. Ini dia langkah-langkah mitigasi bencana gunung berapi yang bisa dilakukan. Pelaku wisata agar tidak melakukan kegiatan wisata di KRB III Gunung Merapi termasuk kegiatan pendakian ke puncak Gunung Merapi 4. Berikut ini sejumlah hal yang dapat dilakukan sebelum, dan saat terjadi bencana baik gempa bumi , tsunami , banjir ataupun tanah longsor sebagaimana dikutip dari laman Berikut adalah beberapa upaya yang dilakukan ketika terjadi kebakaran. Kesiagaan adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk mengantisipasi bencana melalui pengorganisasian serta melalui langkah yang tepat guna dan berdaya guna. Setiap tahap memiliki langkah-langkah yang berbeda, sesuai dengan kondisi dan kebutuhan yang ada. Bencana adalah serangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu keselamatan manusia, peristiwa tersebut bisa disebabkan berbagai faktor seperti faktor alam, non alam dan bahkan manusia. Salah satu yang hal kecil namun penting untuk kita lakukan adalah mempersiapkan survival emergency Tahap tanggap darurat dilakukan saat kejadian bencana terjadi. Tahap awal dalam upaya ini adalah mengenali/mengidentifikasi terhadap sumber bahaya atau ancaman bencana.Kegiatan mitigasi bencana harus dilakukan pada saat 4 waktu: Sebelum terjadi bencana: mitigasi dan kesiapsiagaan. 3. Berikut ini adalah langkah-langkah mitigasi bencana banjir yang dapat dilakukan dari pra, saat, dan juga pasca bencana banjir. Upaya pertama yang harus dilakukan adalah berusaha untuk tetap tenang atau tidak panik. 1. Jika berada di dalam rumah, tetap berada di bawah meja yang kuat. Kegiatan ini harus dilakukan pada saat sebelum, saat, dan sesudah bencana alam terjadi. Pada prinsipnya, mitigasi harus dilakukan untuk semua jenis bencana. 1. Kegiatan Mitigasi Bencana Harus Dilakukan Pada Saat – Home/Tips Siaga Bencana/ 3 Tujuan Penting Mitigasi Bencana 3 Tujuan Penting Mitigasi Bencana Rabu, 03 Agustus 2022 24, 900 Apa itu Mitigasi Bencana? Beberapa orang mungkin kesulitan menjelaskan dan bahkan mungkin tidak mengetahui tentang mitigasi bencana. Kegiatan mitigasi dilakukan melalui: a. Ketika berada di dalam bangunan, evakuasi diri Anda setelah gempa bumi berhenti. Mulai dari persiapan dan pemahaman tentang risiko bencana, hingga upaya pemulihan dan rekonstruksi setelah bencana Tanggap darurat bencana adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan dengan segera saat terjadi bencana, untuk menangani dampak bencana yang ditimbulkan. 10, No. a. 1. Kunci Jawaban – Unduh. 2. Hal ini dilakukan agar situasi dapat berjalan dengan normal… RENCANA KEGIATAN 2015-2019 A. menambah bencana. Menyediakan air bersih dengan mobil tangki yang sudah di sediakan oleh dinas terkait. Kehidupan kita tidak mungkin lepas dari bencana. Secara umum, pengertian mitigasi adalah usaha untuk mengurangi dan/atau meniadakan korban serta kerugian yang mungkin saja timbul. Adapun pengertian mitigasi bencana merupakan serangkaian upaya yang dilakukan untuk membantu mengurangi risiko bencana dengan cara melakukan pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana. “Hal ini dilakukan agar masa darurat tidak berlangsung lama,” ujarnya. bagi masyarakat yang berada pada kawasan rawan bencana hal yang harus dilakukan adalah dengan melakukan kegiatan m itigasi.

Untuk bisa menyelamatkan orang lain, anda harus dalam kondisi selamat. (B) 1, 2, dan 5. 1. Manajemen Pra Bencana. Bencana terjadi karena beberapa faktor. Mitigasi bencana merupakan bentuk pengurangan kerugian yang lebih besar akibat bencana yang sulit dideteksi kemunculannya secara tepat. Menurut Pasal 1 ayat 6 Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana, mitigasi diartikan sebagai serangkaian upaya yang dilakukan untuk mengurangi risiko bencana, baik lewat pembangunan fisik ataupun penyadaran serta peningkatan kemampuan dalam menghadapi ancaman bencana. Banyaknya jumlah kejadian bencana pada tahun 2002‐2006 beserta jumlah Contoh Mitigasi Bencana Bencana Alam, misalnya saja pada Tanah Longsor. Indonesia adalah negara dengan kerentanan bencana geologi dan hidrometeorologi tinggi di dunia sehingga perlu memiliki sistem mitigasi yang handal. Triase saat Bencana. Sebelum bencana. 2. Kesiagaan. C. pelaksanaan penataan ruang; b. Mitigasi dilakukan untuk mengurangi risiko bencana bagi masyarakat yang berada pada kawasan rawan bencana. Tahap ini mencakup tanggap darurat dan bantuan darurat. ADVERTISEMENT. Terutama pada kegiatan penjinakan atau peredaman. Jangan panik. Pemerintah harus Fase. Tindakan mitigasi bencana alam harus dilakukan dengan cara yang tepat dan harus melalui pelatihan dengan bantuan profesional agar dapat memahami langkah-langkah yang tepat saat bencana tersebut terjadi. Hal-hal pokok yang dilakukan pada saat tanggap darurat bencana Adalah pengaturan/manejemen bencana dengan penekanan pada faktor-faktor yang bertujuan mengurangi risiko saat sebelum terjadinya bencana. Identifikasi kawasan rawan bencana melalui kajia n Selama ini masyarakat banyak mendapat sosialisasi mengenai mitigasi bencana. penyelenggaraan pendidikan, penyuluhan, dan pelatihan baik secara konvensional maupun modern. 2) mencari lapangan yang cukup luas untuk berlindung. sebelum terjadi bencana. Baca juga: 10 Langkah Penyelamatan Diri dari Bencana Banjir. Membangun Terasering dengan sistem drainase yang tepat. - Situasi tidak ada bencana: dalam situasi ini, yang harus dilakukan adalah merencanakan, mencegah, mengurangi risiko, meningkatkan pendidikan, melakukan pelatihan, penelitian dan penataan tata ruang. Tanggap Darurat (response) Tanggap darurat merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan dengan segera pada saat kejadian bencana untuk menangani dampak buruk yang ditimbulkan. D. Membangun kesiagaan adalah unsur penting, namun tidak mudah dikakukan karena Tanggap darurat adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan dengan segera pada saat kejadian bencana untuk menangani dampak buruk yang ditimbulkan . Langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum terjadi gempa bumi adalah sebagai berikut: Mengenali struktur dan letak rumah Anda untuk mengetahui risiko penyebab gempa bumi, seperti likuifaksi, longsor, gunung berapi. Darurat. Selain itu, mitigasi bencana juga dilakukan untuk menghindari maupun mencegah keberadaan bencana. Kesiapsiagaan bencana banjir wajib dilakukan di wilayah yang berpotensi dan untuk meminimalisir bahaya banjir dapat melakukan beberapa upaya dalam pencegahan, penanganan, dan upaya rekonstruksi ulang pasca banjir bersama Ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan dalam upaya mitigasi bencana gunung meletus yang dibagi menjadi tiga, yakni sebelum, saat, dan setelah terjadi gempa bumi. b. Mengutip dari informasi BPDB Mitigasi merupakan serangkaian usaha yang dijalankan untuk mereduksi konsekuensi dari bencana baik secara pembangunan fisik, ataupun menyadarkan terhadap kewaspadaan saat ada bencana mengancam. Kegiatan mitigasi bencana harus dilakukan pada saat E. Tahapan ini merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan sesegera mungkin pada saat bencana terjadi. Jika sudah panik, orang cenderung tidak bisa berpikir dengan jelas. Pada tahap ini, maka kegiatan yang penting untuk menjadi fokus utama adalah upaya pemulihan, baik terhadap korban bencana maupun terhadap harta benda yang dimiliki. Kekeringan adalah keadaan ketersediaan air yang jauh di bawah kebutuhan air baik untuk kebutuhan hidup, pertanian, kegiatan ekonomi dan lingkungan. Mitigasi bencana penting dilakukan untuk. Selamat datang pada panduan lengkap mengenai urutan siklus manajemen bencana.

5) menghubungi pihak tertentu. Namun, kita dapat berupaya untuk mengurangi risiko dan dampak yang ditimbulkan. Perhatikan reruntuhan maupun benda-benda yang membahayakan pada saat evakuasi. - Situasi ada potensi bencana: dalam situasi ini, yang harus dilakukan adalah mitigasi, peringatan dini dan kesigapan. Demikian yang dapat kami bagikan mengenai latihan soal IPA mitigasi bencana kelas 10 SMK dan Kegiatan saat terjadi bencana. Melakukan pembuatan tanggul penahan runtuhan batuan. mengurangi jumlah bencana. 1, T ahun 2015. Mitigasi bencana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 huruf c dilakukan untuk mengurangi risiko dan dampak yang diakibatkan oleh bencana terhadap masyarakat yang berada pada kawasan rawan bencana (PP No 21 Tahun 2008 Pasal 20 ayat (1)) baik bencana alam, bencana ulah manusia maupun gabungan dari keduanya dalam suatu negara atau masyarakat. Tidak hanya itu, sifat dari tanda-tanda itu cenderung sama atau bahkan meningkat seiring waktu. Mitigasi (penjinakan) upaya atau kegiatan yang ditunjukkan untuk mengurangi dampak dari bencana alam Sementara itu, saat terjadi bencana kekeringan, ada langkah-langkah penanganan yang dapat dilakukan, yakni: 1. Permasalahan. Berikut adalah penjelasan tentang 6 langkah penanggulangan bencana, yang terdiri dari 2 langkah pada tahap pra September 11, 2023 by Lestari Mentari. Maka diperlukan perhatian pada tahap sebelum terjadinya bencana. Kedua tindakan mitigasi krisis mencakup inventarisasi, koordinasi, sinkronisasi, implementasi, evaluasi. Ini meliputi kegiatan penyelamatan dan evakuasi korban, harta benda, pemenuhan kebutuhan dasar, perlindungan, pengurusan pengungsian dan pemulihan sarana prasarana. Hal-hal pokok yang dilakukan pada saat tanggap darurat bencana adalah sebagai berikut. Tentukan waktu setahun sekali untuk daftar perencanaan kedaruratan yang akan diperbarui. Letusan gunung api, merupakan bagian dari aktivitas vulkanik yang dikenal dengan erupsi. Membuat sumur bor untuk mendapatkan air. Penulis. Selanjutnya, urutan siklus manajemen bencana yang benar adalah tahap saat terjadi bencana. A. 1. Kegiatan mitigasi ini juga dapat dilakukan dengan menjalankan prosedural penataan pada ruangan, kemudian mengatur pembangunan. menambah kesadaran masyarakat. 3) mendekati gedung-gedung yang tinggi. Pertama adalah menyiapkan dokumen rencana aksi kesiapsiagaan dan mitigasi. 1. Pencegahan bencana adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan sebagai upaya untuk menghilangkan dan/atau mengurangi ancaman bencana. Pemerintah Kabupaten Sleman, Magelang, Boyolali, dan Klaten agar mempersiapkan segala sesuatu yang terkait dengan upaya mitigasi bencana akibat letusan Gunung Merapi yang bisa terjadi setiap saat. Sebelum, pada saat bencana, dan setelah terjadi bencana Pembahasan: Mitigasi adalah upaya untuk mengurangi hilangnya nyawa dan harta benda sebagai dampak dari suatu bencana. Carilah tempat yang aman untuk berlindung dari reruntuhan, seperti meja yang terdapat Arszandi Pratama dan Galuh Shita Setelah bencana terjadi, maka upaya penanggulangan bencana masuk ke dalam fase pascabencana. Penanganan sungai dan drainase adalah cara yang paling efektif dalam mengurangi risiko banjir. Tanggap Darurat Bencana adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan dengan segera pada saat kejadian bencana untuk menangani dampak buruk yang ditimbulkan yang meliputi kegiatan penyelamatan dan evakuasi korban, harta benda, pemenuhan kebutuhan dasar, perlindungan, pengurusan pengungsi, penyelamatan, serta pemulihan prasarana dan sarana. pengaturan pembangunan, pembangunan infrastruktur, tata bangunan; dan c. Kegiatan Mitigasi Bencana Harus Dilakukan Pada Saat – Bencana merupakan rangkaian peristiwa yang mengancam atau mengganggu keamanan manusia, dan peristiwa tersebut dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain faktor alam, faktor tidak wajar, bahkan faktor manusia. Keempat, peningkatan kapasitas SDM. Ada beberapa tindakan yang harus dilakukan dalam latihan yang sesuai dengan bencana yang akan terjadi, seperti yang terlihat pada table berikut: No. 1. Penanganan atau penanggulangan bencana meliputi 3 fase yaitu: fase sebelum terjadinya bencana, fase saat terjadinya bencana, dan fase sesudah kejadian bencana. sebelum dan sesudah bencana. PENGETAHUAN TENTANG BENCANA KEKERINGAN. Mitigasi bencana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 huruf c dilakukan untuk mengurangi risiko dan dampak yang diakibatkan oleh bencana terhadap masyarakat yang berada pada kawasan rawan bencana (PP No 21 Tahun 2008 Pasal 20 ayat (1)) baik bencana alam, bencana ulah manusia maupun gabungan dari keduanya dalam suatu negara atau masyarakat. Adapun tujuan dari kegiatan mitigasi bencana yang paling utama adalah untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan oleh bencana. Pengertian mitigasi bencana.